SEBAB - SEBAB MANUSIA ITU GELISAH
Kegelisahan hanya dapat diketahui
dari gejala tingkah laku atau gerak gerik seseorang dalam situasi tertentu.
Gejala tingkah laku atau gerak-gerik itu umumnya lain dari biasanya, misalnya
berjalan mundar-mandir dalam ruang tertentu sambil menundukkan kepala;
memandang jauh ke depan sambil mengepal-ngepalkan tangannya; duduk termenung
sambil memegang kepalanya; duduk dengan wajah munmg atau sayu, malas bicara;
dan lain-lain.
(a). Kecemasan obyektif
Kecemasan tentang kenyataan
adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya
dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang
mengancam untuk mencelakakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya kecemasan
mungkin dari sifat pembawaan, dalam arti kata, bahwa seseorang mewarisi
kecenderungan untuk menjadi takut kalau ia berada dekat dengan benda-benda
tertentu atau keadaan tertentu dari lingkungannya.
Kenyataan yang pemah dialami
seseorang misalnya pemah terkejut waktu diketahui dipakaiannya ada kecoa.
Keterkejutannya itu demikian hebatnya, sehingga kecoa merupakan binatang yang
mencemaskan. Seseorang wanita yang pemah diperkosa oleh sejumlah pria yang
tidak bertanggung jawab, sering ngeri melihat pria bila ia sendirian,
lebih-lebih bila jumlahnya sama dengan yang pemah memperkosanya. Kecemasan
akibat dari kenyataan yang pemah dialami sangat terasa bilamana pengalaman itu
mengancam eksistensi hidupnya.
(b). Kecemasan neorotis (syaraf)
Kecemasan ini timbul karena
pengamatan tentang bahaya dari naluriah. Menurut Sigmund Freud, kecemasan ini
dibagi tiga macam, yakni :
(1) Kecemasan yang timbul karena
penyesuaian diri dengan lingkungan. Kecemasan timbul karena orang itu takut
akan bayangannya sendiri, atau takut akan id-nya sendiri, sehingga menekan dan
menguasai ego. Kecemasan semacam ini menjadi sifat dari seseorang yang gelisah,
yang selalu mengira bahwa seseuatu yang hebat akan terjadi.
(2) Bentuk ketakutan yang tegang
dan irrasional (phobia). Bentuk khusus dari phobia adalah, bahwa intensitet
ketakutan melebihi proporsi yang sebenamya dari obyek
yang ditakutkannya. Misalnya
seorang gadis takut memegang benda yang terbuat dari karet. Ia tidak mengetahui
sebab ketakutan tersebut, setelah dianalisis; ketika masih kecil dulu ia sering
diberi balon karet oleh ayahnya, satu untuk dia dan satu untuk adiknya. Dalam
suatu pertengkaran ia memecahkan balon adiknya, sehingga ia mendapat hukuman
yang keras dari ayahnya. Hukuman yang didapatnya dan perasaan bersalah menjadi
terhubung dengan balon karet.
(3) Rasa takut lain ialah rasa
gugup, gagap dan sebagainya. Reaksi ini munculnnya secara tiba-tiba tanpa ada
provokasi yang tegas. Reaksi gugup ini adalah perbuatan meredakan din yang
bertujuan untuk membebaskan seseorang dari kecemasan neorotis yang sangat
menyakitkan dengan jalan melakukan sesuatu yang dikehendaki oleh id meskipun
ego dan superego melarangnya.
(c). kecemasan moril
Kecemasan moril disebabkan karena
pribadi seseorang.Tiap pribadi memiliki bennacam-macam emosi antara lain: hi,
benci, dendam, dengki, marah, gelisah, cinta, rasa kurang.
Rasa iri, benci, dengki, dendam
itu merupakan sebagian dari pemyataan individu secara keseluruhan berdasarkan
konsep yang kurang sehat. Oleh karena itu sering alasan untuk iri, benci,
dengki itu kurang dapat dipahami orang lain.
Sebab Orang Gelisah
Biasanya orang gelisah itu karena
merasa akan tidak bisa melakuka sesuatu yang akan dikerjakannya pada masa
depan. Misalnya gelisah karena takut tiak mendapat kerjaan, atau bisa juga
gelisah karena merasa tidak bisa mengerjakan tugas dari kampus dan kantornya.
Gelisah itu timbul ketika pikiran kita sudah dimasuki rasa negative yg begitu
tinggi akan sesuatu, sehingga rasa percaya diri akan hilang . Tentu itu akan
membuat kita menjadi gelisah. Intinya Gelisah itu timbul karena kita merasa takut
tidak bisa mengerjakan kewajiban kita sehingga takut pula untuk kehilangan
haknya.
USAHA MENGATASI RASA KEGELISAHAN
Bermula hanya dari mencoba untuk
berani mengahadapi semua yang kita takuti dan menimbulkan kegelisahan. Kita
harus bisa memerangi ketakutan itu agar kita bisa tenang dan bisa menghilangkan
rasa gelisah tersebut. Isikan pikiran kita dengan hal – hal positif yang dapat
memberikan kita sugesti bahwa kita akan mampu melakukan kewajiban dan
mendapatkan hak kita. Semua itu bergantung pada diri kita sendiri. Kalian
berani, maka semua akan bisa diatasi dengan baik.
Sumber : http://seftiyanhardiyadi.blogspot.com/2011/04/penyebab-orang-gelisah-dan-solusinya.html
0 komentar:
Posting Komentar