BAB 1:
Sebutkan 3 kelompok ilmu pengetahuan:
1. Ilmu-ilmu Alamiah ( Natural Scince ) :
Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan. Atas dasar ini lalu dibuat prediksi. Hasil penelitian 100% benar dan 100% salah. Termasuk kelompok ilmu alamiah, antara lain adalah astronomi, fisika, kimia, biologi, kedokteran, dan mekanika.
2. Ilmu-ilmu Sosial ( Social Scince ) : ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 100% benar, hanya mendekati kebenaran. Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antara manusia ini tidak dapat berubah dari saat ke saat. Termasuk kelompok ilmu sosial, antara lain adalah ekonomi, sosiologi, politik, demografi, psikologi, antropologi sosial, dan sosiologi hukum.
3. Pengetahuan budaya ( The Humanities ) : bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti. Termasuk kelompok pengetahuan budaya, antara lain adalah filsafat, seni (sastra, tari, rupa, musik, suara, dan lukis), sejarah, antropologi budaya, hukum, dan agama.
Studi Kasus :
Saat ini penerapan Ilmu pengetahuan dan Teknologi di indonesia masih kurang, contohnya, masih banyak daerah- daerah pelosok yang pendidikan ilmu pengetahuannya masih terabaikan oleh pemerintah, karena kurang merata serta fasilitas yang kurang dan tenaga pengajar yang kurang memadai di daerah pelosok.
Opini :
Menurut pendapat saya bahwa pemerintah indonesia masih kurang peduli terhadap keadaan pendidikan yang sedang sulit misalnya pemerintah belum memberikan dana bantuan ke sekolah yang tempatnya rusak sehingga pihak sekolah harus mengajarkan dengan fasilitas seadanya maka dari itu disinilah bahwa penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi indonesia masih kurang. Sekian pendapat saya mohon maaf apabila ada kesalahan kata dalam opini ini.
0 komentar:
Posting Komentar